Peter Van Tuijl: Cobalah Makan Sehari Tanpa Nasi Begitu Datang Di Belanda

Direktur Nuffic Neso Indonesia, Peter van Tuijl (KalderaNews/Fajar H)

JAKARTA, KalderaNews.com - Cepat mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan lokal itu sangat penting bagi semua orang, tak terkecuali bagi para pelajar Indonesia yang hendak menempuh studi ke Belanda, baik dengan self-funding (ongkos sendiri) atau pun scholarship (beasiswa). Nah, semoga bisa cepat menyesuaikan diri, Direktur Nuffic Neso Indonesia, Peter van Tuijl memiliki tips khusus bagi mereka ini.

"Minggu-minggu pertama di Belanda aku kira musti mencar ilmu naik sepeda. Ini penting banget karena Belanda itu negara kecil, bisa jalan mampu naik sepeda. Itu sehat dan lebih hemat biaya. Kedua, musti mencar ilmu naik kendaraan biasa dan coba makan masakan lain. Cobalah makan sehari tanpa nasi contohnya," anjurnya saat mengatakan pada KalderaNews di sela-sela program Pre Departure Briefing 2018 yang diselenggarakan oleh Nuffic Neso Indonesia dan Holland Alumni di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Auditorium Lantai 2, Jl. Medan Merdeka Selatan No. 11, Gambir, Kota Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Agustus 2018.

BACA JUGA:
Indy Hardono: Tips Memenangkan Persaingan untuk Mendapatkan Beasiswa
300 Pelajar Indonesia Ikuti Pre Departure Briefing 2018 Studi di Belanda di Jakarta
Foto-foto Kece di Pre-Departure Briefing 2018
Pre Departure Briefing 2018 Gokil Abis, Ini Curhatan dan Ungkapan Hati Peserta
Lebih dari 20.000 Pelajar Indonesia Studi di Belanda Sejak 1950

Ia pun menyertakan, dari segi budaya penting juga bagi pelajar Indonesia untuk mampu mengikuti keadaan. Budaya di Belanda tentu terperinci berlainan dengan budaya di Indonesia.

"Saya kira orang Belanda selalu berdikari. Jangan takut untuk mengajukan pertanyaan. Bagi orang Indonesia penting juga untuk lebih asertif dalam komunikasi dengan orang lazimdi toko atau dimana saja, tapi juga di dalam kelas. (Pelajar Indonesia-red) perlu mendekati guru dengan pertanyaan dan ajaran."

Asertif yang dimaksud Peter tentu saja kemampuan untuk mengomunikasikan fikiran, perasaan, dan cita-cita secara jujur terhadap orang lain tanpa merugikan orang lain.

"Ini memang keinginan kita, pelajar Indonesia makin yakin diri dan kembali ke tanah air lebih pede," pungkasnya. (JS)
 

SIMAK VIDEO
Kiat Hidup pada Minggu-ahad Pertama di Belanda bagi Pelajar Indonesia
Oleh
Direktur Nuffic Neso Indonesia, Peter van Tuijl 

 * Jika merasa artikel ini berguna, silakan dishare pada kerabat, sobat dan sobat-temanmu

Sumber https://www.kalderanews.com/