Pemandangan Pulau Sertung dari igir Gunung Anak Krakatau (KalderaNews/Arlicia) |
Kawasan Cagar Alam Gunung Krakatau (KalderaNews/Arlicia) |
Sedangkan Pulau Krakatau Besar atau Rakata dan Anak Krakatau yang terletak di tengah merupakan bagian dari tiga puncak yang meledak bareng . Puncak tersebut adalah Rakata, Danan, dan Perboewatan yang dahulu tergabung dalam satu pulau.
Meski masih menyimpan bahaya, rupanya Krakatau sudah memperlihatkan pesona pada maritim dan pulau-pulau di sekitarnya. Gugusan pulau-pulau yang indah berhiaskan pantai berpasir dan berbatu karang. Serta panorama kehidupan bawah bahari yang rupawan.
Anak Krakatau sendiri mempunyai pantai berpasir hitam dengan deburan ombak yang tenang. Kawasannya tergolong dalam cagar alam Krakatau yang menyimpan kekayaan organisme seperti Jamur, Lichenes, tumbuhan paku dan Spermatophyta.
Panorama terbitnya matahari di pantai Anak Krakatau (KalderaNews/Arlicia) |
Berfoto bersama dengan background puncak Anak Krakatau menjadi jadwal wajib bagi para wisatawan. (KalderaNews/Ist) |
Perairan yang dangkal dan jernih, ombak yang damai, serta cangkang umang-umang yang bertebaran di bibir pantai mempercantik Pulau Umang-Umang. (KalderaNews/Arlicia) |
Menikmati matahari terbenam di Pulau Umang-Umang (KalderaNews/Arlicia) |
Selain itu, pelancong juga dapat melaksanakan snorkeling di berbagai perairan dangkal mirip di Lagoon Cabe. Di bawah permukaan airnya tumbuh terumbu karang yang dihuni berbagai macam jenis ikan. Jika mujur, turis mampu bertemu dengan Nemo alias ikan badut kemudian berfoto bersamanya.
Pose bareng Nemo alias ikan badut menjadi keseruan tersendiri bagi pelancong(KalderaNews/Ist) |
Dermaga Canti di Lampung Selatan. (KalderaNews/Arlicia) |
* Jika merasa artikel ini berfaedah, silakan dishare pada kerabat, sahabat dan sahabat-temanmu. Sumber https://www.kalderanews.com/