JAKARTA, KalderaNews.com - Amplop merah yang lazimnya terdiri dari sejumlah duit itu menjadi hadiah yang ditunggu mereka yang belum menikah, khususnya bawah umur. Biasanya angpao diberikan oleh pasangan yang sudah menikah pada mereka yang belum menikah atau anak kecil. Angpao diberikan pada dikala ada konferensi keluarga untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Angpao melambangkan kegembiraan dan semangat yang mau membawa nasib baik. Tak mengherankan, belum dewasa pun girang begitu mendapatkan angpao.
Nah, di Tahun Anjing Tanah ini, tentukan siapa pun yang mendapatkan angpao kudu bisa mengelolanya dengan bijak dan cerdas. Karena Imlek itu hanya tiba setahun sekali, Imlek 2018 ini yakni saat yang tepat untuk mengajarkan pada anak-anak untuk mengorganisir duit angpaonya dengan benar. Berikut ini tips yang mampu dikerjakan:
1. Biarkan anak menyimpannya sendiri
Membiarkan anak-anak kita menyimpan uangnya sendiri untuk sementara waktu akan memberi keyakinan pada mereka akan rasa tanggungjawab. Dengan langkah ini sama saja kita mengajarkan pada mereka pentingnya mengendalikan diri sendiri dalam pengelolaannya. Dalam konteks ini, semua ini pasti dikerjakan dalam koridor panduan.
2. Bantu anak untuk membelanjakan duit
Ingat bahwa uang yang diterima bawah umur kita itu ialah duit mereka. Mereka berhak penuh atas duit yang ditemukan. Posisi orang bau tanah ialah mengarahkan dalam pemakaiannya. Jika anak ingin membelanjakan uang yang didapatkannya, posisi orang bau tanah yaitu menolong anak untuk berbelanja barang-barang yang berguna dan tidak mubadhir.
3. Sisihkan untuk tabungan
Penting mengajarkan pada anak budaya menabung sejak dini. Menabung itu penting untuk abad depan. Jelaskan pada belum dewasa pentingnya menabung supaya anak tidak boros. Sembari mengenalkan pentingnya menabung, pelan-pelan anak juga belajar memilih prioritas dalam hidupnya.
4. Ajarkan untuk bederma
Mengarahkan anak untuk menyumbangkan sebagian dari duit angpao terhadap orang-orang yang kurang mampu atau memerlukan akan menciptakan anak kita menjadi lebih peka, peduli dan menghargai sesamanya. (JS)
* Jika merasa artikel ini berfaedah, silakan dishare pada kerabat, sahabat dan teman-temanmu.
Sumber https://www.kalderanews.com/