BANYUWANGI, KalderaNews.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan kini ada beaiswa kandidat pilot khusus untuk para santri. Oleh alasannya itu, ia mengimbau para santri untuk mempersiapkan diri.
Beasiswa ini digelontorkan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemenhub. Dijelaskannya, untuk tahun ini telah ada 54 santri dari Jawa Barat dan Jawa Tengah, yang direkrut BPSDM. Bahkan, empat orang di antaranya diberi beasiswa pilot.
Menurut dia, beasiswa ini menunjukkan bukti bahwa santri juga punya kompetensi yang bagus di bidang lain. Selain itu, ada juga pendidikan selama sepekan di beberapa kawasan yang disiapkan Kemenhub, mirip selaku tenaga pembantu di pelabuhan, bandara atau stasiun dengan keahlian dari pembinaan tersebut.
Terpisah, Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan (BP2) Penerbang Banyuwangi, Afen Sena memastikan pendaftaran calon taruna pilot untuk para santri akan digelar di Balai Pendidikan dan Pelatihan (BP2) Penerbang Banyuwangi.
"Beasiswa ini memprioritaskan bagi santri berprestasi yang berasal dari golongan keluarga tidak mampu," tegas Afen.
Menurut Afen, proses seleksi berlangsung mulai 6 Maret 2018. Pendaftaran dilaksanakan di portal Seleksi Calon Taruna (Sipencatar) melalui situs Klik:sipencatar.lp3b.ac.id atau tiba pribadi di kampus BP2 Penerbang Banyuwangi.
Persyaratan yang mesti dipenuhi oleh calon pilot, selain tolok ukur ketentuan penerbang, calon taruna pilot dari santri wajib hafal Al-Quran sekurang-kurangnyalima juz. (FA)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada kerabat, sahabat dan teman-temanmu. Sumber https://www.kalderanews.com/
Beasiswa ini digelontorkan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemenhub. Dijelaskannya, untuk tahun ini telah ada 54 santri dari Jawa Barat dan Jawa Tengah, yang direkrut BPSDM. Bahkan, empat orang di antaranya diberi beasiswa pilot.
Menurut dia, beasiswa ini menunjukkan bukti bahwa santri juga punya kompetensi yang bagus di bidang lain. Selain itu, ada juga pendidikan selama sepekan di beberapa kawasan yang disiapkan Kemenhub, mirip selaku tenaga pembantu di pelabuhan, bandara atau stasiun dengan keahlian dari pembinaan tersebut.
Terpisah, Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan (BP2) Penerbang Banyuwangi, Afen Sena memastikan pendaftaran calon taruna pilot untuk para santri akan digelar di Balai Pendidikan dan Pelatihan (BP2) Penerbang Banyuwangi.
"Beasiswa ini memprioritaskan bagi santri berprestasi yang berasal dari golongan keluarga tidak mampu," tegas Afen.
Menurut Afen, proses seleksi berlangsung mulai 6 Maret 2018. Pendaftaran dilaksanakan di portal Seleksi Calon Taruna (Sipencatar) melalui situs Klik:sipencatar.lp3b.ac.id atau tiba pribadi di kampus BP2 Penerbang Banyuwangi.
Persyaratan yang mesti dipenuhi oleh calon pilot, selain tolok ukur ketentuan penerbang, calon taruna pilot dari santri wajib hafal Al-Quran sekurang-kurangnyalima juz. (FA)
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada kerabat, sahabat dan teman-temanmu. Sumber https://www.kalderanews.com/