Soto Betawi Jadi Incaran Hadirin Chicago Travel And Adventure Show

Fepi Paramarti, diaspora Indonesia sekaligus pemilik Restoran Padi House & Grill yang akan dibuka di Chicago dalam waktu dekat memamerkan keterampilannya mengolah masakan soto betawi di Chicago Travel and Adventure Show, 10-11 Februari 2018 (KalderaNews/KJRI Chicago)
CHICAGO, KalderaNews.com - Aroma sedap soto betawi merebak di Donald E. Stephens Convention Center, Rosemont, Chicago tempat berlangsungnya Chicago Travel and Adventure Show tanggal 10-11 Februari 2018, salah satu bazar pariwisata paling besar di Amerika Serikat yang diselenggarakan setiap tahun di kota Chicago.

Pengunjung memadati stand Taste of Travel Theater, dimana Fepi Paramarti, diaspora Indonesia pemilik Restoran Padi House & Grill yang mau dibuka di Chicago dalam waktu dekat memamerkan keterampilannya mengolah masakan soto betawi.

Konsul Penerangan, Sosial dan Budaya Konsulat Jenderal RI di Chicago, Fajar Yusuf pada KalderaNews menyampaikan kuah soto betawi yang gurih dengan paduan rempah dipadu dengan belahan daging sudah membuat antrian panjang hadirin untuk dapat mencicipi kelezatannya.

"Soto betawi sungguh enak dirasakan pada trend cuek mirip kini ini," jelas Fepi terhadap para hadirin, yang pada ketika berlangsungnya acara suhu kota Chicago dan sekitarnya mencapai -16 C.

Pengunjung booth Indonesia di Chicago Travel and Adventure Show, 10-11 Februari 2018 (KalderaNews/KJRI Chicago)
Dalam festival stand KJRI tawarkan berbagai paket rekreasi di tanah air dan sajikan berbagai kuliner Indonesia terhadap para hadirin, mirip soto betawi, nasi kuning rendang dan risoles. Para hadirin lazimnya kepincut dengan paket rekreasi ke Bali, Kalimantan dengan eco tourism nya dan Yogyakarta dengan kekayaan budayanya.

Selain antrean soto betawi, stand KJRI ramai dikunjungi oleh mereka yang ingin tahu paket-paket wisata yang disediakan oleh Trip Advisor Indonesia, Doyan Travel dari Pennsylvania, AS, Garuda Indonesia Airways perwakilan Midwest, serta hotel butik dan spa Wae Molas dari Labuan Bajo, Manggarai Barat , Flores NTT.

Selain kuliner, pesona Indonesia ditampilkan pula lewat tari Topeng dan tari Pendet di Global Beats Stage yang menerima sambutan semarak pengunjung bazar. Tari Pendet sengaja dipilih supaya masyarakat Amerika mengenali bahwa pulau Bali sudah kondusif untuk dikunjungi sehabis sempat mengalami kegiatan vulkanik Gunung Agung pada beberapa bulan kemudian. (JS)


* Jika merasa artikel ini berfaedah, silakan dishare pada kerabat, teman dan sobat-temanmu.
Sumber https://www.kalderanews.com/

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama