5 Alokasi Uang Thr Natal Yang Tepat Buat Kau

 diberikan satu kali dalam satu tahun sesuai dengan hari raya keagamaan masing 5 Alokasi Uang THR Natal yang Tepat Buat Kamu

JAKARTA, KalderaNews.com - Permenaker Nomor 6 Tahun 2016 menyebutkan perlindungan hari rata (THR) diberikan satu kali dalam satu tahun sesuai dengan hari raya keagamaan masing-masing karyawan. Nah, merujuk pada Permenaker ini beberapa karyawan yang beragama Kristen atau Kristen di sejumlah perusahaan akan mendapatkan uang THR sekitar pertengahan Desember 2018. Tapi, apakah kalian sudah memiliki planning alokasi yang sempurna untuk duit THR tersebut? Berikut ini alokasi duit THR Natal yang tepat dan berguna:

1. Untuk keperluan Natal
Sesuai dengan nama, maksud dan maksudnya, duit THR Natal memang dimaksudkan untuk menyanggupi keperluan Natal. Yang dimaksud keperluan Natal di sini meliputi hadiah atau hadiah Natal, baju, kue-kudapan manis, uang angpao (duit salam tempel) dan aksesoris Natal. Termasuk di dalamnya pula, THR untuk mereka yang selama ini membantu di rumah seperti tangan kanan rumah tangga, security sampai tukang sampah, dengan catatan mereka belum mendapatkan ketika Lebaran, wajib diberikan. Karena yang namanya kebutuhan Natal ini boleh dikata banyak, idealnya alokasi dananya sebesar 50 persen dari uang THR yang diterima.

2. Untuk kebutuhan mudik
Beberapa karyawan dan anggota keluarganya umumnya memutuskan mudik saat Natal. Perlu disadari, yang namanya keperluan mudik itu tak sedikit, mulai dari tiket, akomodasi hingga biaya transportasi lainnya. Idealnya, pos ini diutamakan apalagi dahulu dibanding kue, busana, dan aksesoris di atas. Idealnya, alokasi untuk kebutuhan mudik ini sebesar 20-30 persen dari uang THR yang diterima.

3. Untuk bayar utang
Utang itu sifatnya menambah beban. Utang rumah, mobil, sampai kartu kredit ada baiknya mulai dilunasi atau setidaknya dikurangi jumlah tagihannya dengan duit THR Natal. Dengan uang THR ini, setidaknya durasi pemberian mampu lebih pendek dan jumlah tagihan menjadi lebih ringan. Beban utang pun menjadi lebih ringan.

4. Untuk uang cadangan
Uang cadangan ini disiapkan untuk hal-hal yang sifatnya darurat atau musibah, meski banyak dari kita tak menghendaki bencana alam menimpa. Kendati demikian, kalau telah memiliki dana darurat, alokasi ini bisa disertakan untuk aset investasi. Idealnya, persentase alokasi uang THR untuk duit cadangan ini sebesar 10-20 persen.

5. Untuk investasi
Ini yang kadang diabaikan para peserta THR. Mengalokasinya duit THR untuk memperbesar aset investasi sangat direkomendasikan dan semestinya langsung disisihkan begitu duit THR cair. Idealnya, nominal untuk investasi dari uang THR ini minimal 10 persen. (FA)


* Jika merasa artikel ini berfaedah, silakan dishare pada kerabat, teman dan teman-temanmu.

Sumber https://www.kalderanews.com/

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama